Panduan Memilih Komponen Scaffolding: Material dan Kekuatan yang Harus Anda Ketahui


Dalam dunia konstruksi, scaffolding atau perancah merupakan struktur sementara yang berfungsi sebagai penopang bagi pekerja dan material. Komponen scaffolding yang kuat dan aman sangat penting untuk memastikan efisiensi serta keamanan proyek. Memilih komponen scaffolding yang tepat membutuhkan pemahaman tentang material, kualitas, serta faktor kekuatan. Artikel ini akan membahas komponen utama scaffolding, jenis material yang digunakan, serta bagaimana menilai kekuatan setiap bagian.


Baca juga: 7 Hal yang Harus Diketahui Sebelum Membeli Scaffolding Pipa


komponen scaffolding dari baja

Komponen scaffolding dari baja


Komponen Utama Scaffolding yang Perlu Anda Kenali


Sebelum masuk ke pemilihan material dan kekuatan, mari pahami komponen utama scaffolding:


  • Standar (Upright): Tiang vertikal yang menahan beban dari seluruh struktur scaffolding. Standar dilengkapi dengan sambungan khusus untuk menghubungkan komponen lain.
  • Ledger: Batang horizontal yang menghubungkan standar dan mendukung platform kerja.
  • Transom: Batang yang diletakkan melintang pada ledgers, berfungsi menopang platform kerja.
  • Base Plate: Pelat dasar yang diletakkan di bawah standar untuk mendistribusikan beban secara merata dan memberikan stabilitas pada struktur scaffolding.
  • Cross Brace: Komponen diagonal yang menjaga keseimbangan dan kekokohan scaffolding.
  • Platform Decking: Area datar tempat pekerja berdiri atau menyimpan material selama bekerja. Platform ini harus cukup kuat untuk menahan beban yang besar.
  • Coupler: Penghubung yang digunakan untuk menyatukan berbagai komponen scaffolding.


Memahami fungsi masing-masing komponen ini akan membantu Anda menentukan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan proyek.


Baca juga: Mengapa Scaffolding adalah Alat Penting dalam Proyek Konstruksi? Ini Jawabannya


Memilih Material yang Tepat


Scaffolding biasanya dibuat dari dua jenis material utama: baja (steel) dan aluminium. Setiap material memiliki keunggulan dan kelemahan yang harus dipertimbangkan sesuai dengan kondisi proyek.


1. Baja (Steel)


Material baja dikenal karena kekuatannya yang sangat tinggi. Scaffolding berbahan baja cocok untuk proyek besar dan pekerjaan berat, seperti pembangunan gedung tinggi atau jembatan. Namun, baja lebih berat dibandingkan aluminium, sehingga lebih sulit dipindahkan dan memerlukan tenaga lebih saat pemasangan. Risiko korosi juga tinggi jika tidak dilapisi dengan perlindungan anti-karat yang memadai.


Baca juga: Mengapa Scaffolding Baja Lebih Populer Dibandingkan Jenis Lainnya?


2. Aluminium


Aluminium lebih ringan, mudah dipindahkan, dan tidak rentan terhadap korosi, menjadikannya pilihan yang baik untuk proyek ringan atau yang memerlukan fleksibilitas tinggi. Sayangnya, material ini memiliki kekuatan yang lebih rendah dibandingkan baja, sehingga kurang ideal untuk menahan beban berat. Oleh karena itu, perhatikan batas maksimal beban sebelum memutuskan penggunaan scaffolding aluminium.


Menilai Kekuatan Komponen Scaffolding


Kekuatan scaffolding bergantung pada desain struktur dan kualitas material yang digunakan. Berikut beberapa faktor yang harus Anda periksa:


1. Beban Maksimal (Load Capacity)


Pastikan scaffolding yang Anda pilih memiliki kapasitas beban yang cukup untuk mendukung berat pekerja, peralatan, dan material. Perhitungkan pula beban tambahan yang mungkin terjadi selama proyek berlangsung.


2. Ketebalan Material


Semakin tebal material, semakin kuat komponen scaffolding. Namun, perhatikan bahwa ketebalan juga akan mempengaruhi berat keseluruhan scaffolding.


3. Kualitas Sambungan


Coupler atau sambungan yang digunakan harus berkualitas tinggi dan mampu menjaga stabilitas antar komponen. Gunakan sambungan yang terbuat dari material tahan karat untuk memastikan umur panjang dan keselamatan.


Tips Praktis Memilih Scaffolding yang Aman dan Efisien


  • Lakukan Inspeksi Rutin: Sebelum digunakan, lakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap setiap komponen scaffolding untuk memastikan tidak ada bagian yang rusak atau cacat.
  • Gunakan Pelindung Anti-Korosi: Jika Anda bekerja di lingkungan yang lembap atau dekat laut, pastikan semua komponen baja dilapisi dengan pelindung anti-karat.
  • Konsultasikan dengan Ahli: Jika ragu, sebaiknya konsultasikan kebutuhan scaffolding Anda dengan ahli konstruksi atau penyedia scaffolding terpercaya untuk mendapatkan saran terbaik.


Memilih komponen scaffolding yang tepat adalah investasi penting dalam memastikan keselamatan dan efisiensi proyek konstruksi Anda. Dengan memahami faktor di atas, Anda dapat meminimalkan risiko kecelakaan dan memaksimalkan produktivitas tim. Prioritaskan kualitas dan keselamatan dalam setiap keputusan yang Anda buat.


Baca juga: Cara Menghitung Harga Scaffolding Berdasarkan Kebutuhan Proyek


Jika Anda membutuhkan scaffolding berkualitas tinggi berbahan baja, Anda bisa memperolehnya di SPINDO. SPINDO (PT Steel Pipe Industry of Indonesia, Tbk.) adalah produsen pipa baja terkemuka di Indonesia dengan kapasitas produksi terbesar. Produsen ini memiliki pengalaman luas dalam memproduksi berbagai jenis pipa baja/tabung dan produk terkait lainnya. Produk-produk SPINDO telah mendapatkan berbagai sertifikasi standar domestik dan internasional, memastikan jaminan mutu yang tinggi. SPINDO juga menerapkan sistem evaluasi mutu yang ketat dan memenuhi standar kualitas global, menjadikan produsen ini mitra terpercaya baik untuk perusahaan domestik maupun multinasional di Indonesia.


SPINDO menyediakan pipa scaffolding baja dengan berbagai ukuran dan ketebalan, termasuk jenis HFW dan ERW galvanized. Pipa-pipa ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan konstruksi Anda, memberikan kekuatan dan ketahanan optimal.


Untuk melakukan pemesanan atau mendapatkan informasi lebih lanjut, Anda dapat langsung menghubungi SPINDO dengan mengklik button WhatsApp. Tim SPINDO siap membantu Anda mendapatkan produk scaffolding baja terbaik untuk proyek. Keamanan dan kualitas adalah prioritas utama dalam setiap pekerjaan konstruksi, dan SPINDO hadir untuk memberikan solusi terbaik!

Press Release - SPINDO 1Q2025
30 April 2025
Press Release - SPINDO 1Q2025 "SPINDO Strengthens Balance Sheet and Prepares for Growth Despite Industry Headwinds"
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Q 1 2025 PT STEEL PIPE INDUSTRY OF INDONESIA Tbk
29 April 2025
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Q 1 2025 PT STEEL PIPE INDUSTRY OF INDONESIA Tbk
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Q1 2025 PT STEEL PIPE INDUSTRY OF INDONESIA Tbk
29 April 2025
Laporan keuangan konsolidasian Q1 2025 PT STEEL PIPE INDUSTRY OF INDONESIA Tbk
Don't Build The Bad Canopy: Recognize The Importance of Dimensional Accuracy in Hollow GI
28 April 2025
Canopy installation often looks simple, but in reality requires high accuracy, especially in material selection. One of the main causes of less than optimal canopy results is the use of Galvanized Hollow Pipe (GI) with imprecise dimensions.
Jangan Salah Pasang Kanopi: Kenali Pentingnya Presisi Dimensi pada Hollow GI
28 April 2025
Pemasangan kanopi sering kali terlihat sederhana, namun pada kenyataannya memerlukan ketelitian tinggi, terutama dalam pemilihan material. Salah satu penyebab utama hasil kanopi yang kurang maksimal adalah penggunaan Pipa Hollow Galvanis (GI) dengan dimensi yang tidak presisi.
SPINDO Successfully Achieves Best Stock Awards 2025
25 April 2025
PT STEEL PIPE INDUSTRY OF INDONESIA Tbk (SPINDO) made another achievement by winning the Best Stock Awards 2025 in the Sectoral category - Middle Cap Raw Goods Sector. This prestigious award was given by Investortrust and Infovesta Utama in an event held at The Sultan Hotel, Jakarta.
SPINDO Sukses Mencapai Best Stock Awards 2025
25 April 2025
PT STEEL PIPE INDUSTRY OF INDONESIA Tbk (SPINDO) kembali mencetak prestasi dengan meraih penghargaan Best Stock Awards 2025 dalam kategori Sectoral - Sektor Barang Baku Middle Cap. Penghargaan bergengsi ini diberikan oleh Investortrust dan Infovesta Utama dalam sebuah acara yang digelar di The Sultan Hotel, Jakarta.
Summary Additional Information on the Sustainable Public Offering of Sustainable Bonds II SPINDO
17 April 2025
Referring to the Financial Services Authority Regulation No.36/POJK.04/2014 dated 8 December 2014 concerning the Sustainable Public Offering of Debt and/or Sukuk Securities and in connection with the plan of PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk to conduct a Sustainable Public Offering of Sustainable Bonds II SPINDO Phase III Year 2025 and Sustainable Sukuk Ijarah II SPINDO Phase III Year 2025, We hereby convey Summary Additional Information, related to the planned issuance of Bonds and Sukuk Ijarah.
Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan II SPINDO
17 April 2025
Menunjuk pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.36/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Penawaran Umum Berkelanjutan Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk dan sehubungan dengan PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk untuk melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan II SPINDO Tahap III Tahun 2025 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan II SPINDO Tahap III Tahun 2025, dengan ini kami menyampaikan perubahan informasi tambahan ringkas yang diperlukan penerbitan Obligasi dan Sukuk Ijarah tersebut.
SPINDO Receives “Best Sustainability-Linked Bond” Award in The Asset Triple A Awards 2025
11 April 2025
PT STEEL PIPE INDUSTRY OF INDONESIA Tbk (SPINDO) made another achievement by winning the “Best Sustainability-Linked Bond” award at The Asset Triple A Awards-ASEAN/DEAL Awards for the Sustainable Finance 2025 category.